Dari berbagai jenis Belalang, Belalang hijau menjadi salah satu yang terkenal. Nama latin dari Belalang hijau adalah oxya serville. Jenis Belalang satu ini juga memiliki kemampuan bertahan hidup yang cukup kuat. Hal ini dibuktikan dengan masih banyaknya Belalang hijau yang ditemukan di lingkungan sekitar kantor. Untuk penyebarannya sendiri, Belalang hijau tidak hanya tersebar di Indonesia. Namun juga tersebar di beberapa negara di Asia, dan Afrika.
Di negara barat, kehadiran Belalang hijau tidak diinginkan. Karena lahan pertanian sering rusak karena hewan satu ini. Tanaman yang sering dirusak oleh Belalang hijau antara lain: tebu, padi, jagung,dan berbagai jenis tanaman lainnya. Untuk mencegah perkembang biakan Belalang hijau, dapat dilakukan dengan membasmi telurnya. Pembasmian telur Belalang tidak dapat dilakukan dengan penyemprotan. Hal ini dikarenakan telur Belalang hijau yang diletakkan di tanah. Sebaiknya lakukan pembajakan atau pencangkulan agar telur Belalang hijau yang ada di tanah bisa pecah.
Klasifikasi dari Belalang hijau
Kerajaan Belalang hijau adalah Animalia. Filum Belalang hijau adalah Arthropoda. Kelas Belalang hijau insekta. Ordo belalang hijau adalah Orthoptera. Famili Belalang hijau adalah arcididae. Genus dari Belalang hijau adalah oxya Spesies: oxya serville.
Perbedaan yang terdapat pada Belalang hijau dan belalang daun
Banyak orang yang sering terkecoh dan menyamakan Belalang hijau dengan Belalang daun. Padahal walau hanya dilihat dari segi bentuk. Dua jenis belalang ini sudah mempunyai perbedaan yang cukup signifikan. Hal ini juga yang menyebabkan mereka memiliki ordo yang berbeda. Sehingga menjadi hal aneh jika ada orang yang menyamakan Belalang hijau dan Belalang daun.
Daur hidup dari Belalang hijau
Fase daur hidup dari Belalang hijau hampir sama dengan daur hidup Belalang lainnya. Terdapat 3 fase daur hidup yang dilalui oleh belalang hijau.
- Fase telur
Belalang jantan dan belalang betina yang sudah memasuki fase dewasa akan melakukan fertilisasi.
- Fase daur hidup nimfa
Pada fase ini ditandai dengan 4x terjadinya pergantian kulit.
- Fase daur ulang dewasa.